Awas! Inilah Bahayanya Memberi Madu Pada Bayi!

image

Bestmom.id, Tangerang – Madu merupakan bahan makanan yang memiliki banyak manfaat sehingga dipercaya dapat mengobati berbagai macam penyakit, termasuk pada anak-anak. Namun, tahukah Anda kalau bayi tidak boleh mengonsumsi madu?

Hal ini dikarenakan madu mengandung gula yang cukup tinggi dan dikhawatirkan dapat merusak giginya yang baru tumbuh. Selain itu, madu juga membuat bayi lebih terbiasa dengan rasa manis yang dapat berakibat bayi ingin makanan yang manis terus-terusan dan menolak makanan dengan rasa yang kurang manis, sehingga berisiko bayi menderita kelebihan berat badan, bahkan bisa menderita diabetes tipe 2 hingga kanker ketika usianya sudah dewasa.

Madu juga mengandung spora bakteri Clostridium botulinum yang dapat menyebabkan botulisme. Jika spora bakteri Clostridium ini tertelan, akan berkembang di dalam usus bayi dan memproduksi racun yang berbahaya pada bayi dan menyebabkan botulisme. Gejala ini diawali dengan sembelit, badan lesu, dan nafsu makan yang berkurang.

Jenis bakteri Clostridium botulinum ini juga dapat menyerang sistem saraf bayi, membuat ototnya menjadi lemah hingga menyebabkan kelumpuhan, atau bahkan bisa berakibat fatal hingga menimbulkan kematian.

Sistem pencernaan bayi di bawah usia 1 tahun masih rentan dan belum sempurna, sehingga tidak bisa mencegah munculnya bakteri jahat dalam usus. Itulah yang menyebabkan mengapa  bakteri Clostridium botulinum tidak terlalu berbahaya untuk orang dewasa maupun anak di atas 1 tahun, karena mikroorganisme yang ada di dalam usus sudah dapat mencegah tumbuhnya bakteri tersebut, hingga bisa menghilangkannya sebelum terjadi bahaya.

Untuk lebih amannya, Anda disarankan untuk tidak menambahkan madu pada makanan bayi untuk menambahkan rasa manis yang menyehatkan. Sebagai gantinya, Anda bisa menggunakan buah-buahan manis alami yang mengandung vitamin serta kandungan gizi yang diperlukan bayi.

Botulisme pada bayi

Botulisme merupakan penyakit yang jarang terjadi, namun sangat berbahaya untuk bayi yang umumnya berusia 3 minggu sampai 6 bulan.

Botulisme merupakan penyakit yang terjadi ketika spora bakteri tertelan oleh bayi dan masuk ke dalam pencernaannya, lalu memproduksi racun dalam tubuh bayi. Racun dari spora ini dapat menyebabkan gangguan otot dan saraf bayi, sehingga menghambat kemampuan bayi untuk bergerak, bahkan bernapas.

Gejala awal botulisme biasanya sembelit yang terjadi dalam waktu 8-36 jam setelah mengonsumsi makanan yang mengandung bakteri Clostridium botulinum. Gejala lainnya yaitu tubuh terasa lesu, lemas, sulit menelan, masalah pernapasan, hingga lemah otot.

Jika bayi Anda mengalami gejala-gejala tersebut setelah mengonsumsi makanan yang mengandung spora bakteri Clostridium botulinum, segeralah periksa ke dokter untuk mendapatkan perawatan medis lebih lanjut.

Kapan bayi boleh mengonsumsi madu?

Sebagai awalan, Anda bisa memberikan madu pada si kecil ketika usianya sudah lebih dari 1 tahun, mulai dari menambahkan sedikit madu pada minuman maupun makanannya, seperti mencampurnya dengan susu hangat.

Anda bisa memberinya sesekali, lalu tunggu hingga 3-4 hari sebelum diberikan lagi untuk mengetahui apakah anak menyukainya atau tidak, atau muncul gejala atau tidak setelah mengonsumsi madu.

Untuk produk makanan bayi yang mengandung madu, seperit biskuit atau sereal bayi dapat dikonsumsi oleh bayi di bawah 1 tahun karena bakteri yang tedapat dalam madu sudah mati akibat proses pemanasan, sehingga dianggap aman. Namun, jika Anda masih ragu, lebih baik konsultasi dengan dokter terlebih dahulu untuk mendapatkan informasi yang lebih jelas dari ahlinya.

Baca juga: Tips Menjaga Kesehatan si Kecil yang Wajib Diketahui

Itulah penjelasan lebih lengkapnya mengenai pemberian madu yang berbahaya untuk bayi. Perlu diingat bahwa bayi belum memiliki sistem kekebalan tubuh yang kuat seperti orang dewasa, sehingga masih rentan terhadap penyakit dan perlu diperhatikan lagi makanan dan minuman yang dikonsumsi, pastikan tidak berbahaya untuk si kecil ya, Moms.  (DRZ)

Bagikan Artikel ini:

Bestmom.id

Bestmom.id merupakan portal media online yang menyajikan informasi parenting, meliputi kehamilan, kelahiran, bayi & balita, keluarga dan kesuburan

Nata Connexindo

Nata Connexindo adalah Konsultan & Partner Digital Marketing dengan paket digital lengkap. NATA menjadi solusi untuk kebutuhan digital berbagai bisnis

Newsletter

Hubungi kami sekarang juga dan dapatkan informasi terupdate dan terhits seputar parenting!

Babysitter logo