Bayi Alami Bruntusan Karena ASI? Ini 5 Cara Mengatasinya!

image

Bestmom.id, Tangerang – Bruntusan pada bayi menjadi hal yang umum terjadi pada bayi yang baru lahir. Biasanya, orangtua meyakini bahwa bruntusan pada wajah bayi disebabkan oleh sisa ASI yang mengering dan tidak dibersihkan. Kondisi ini biasa disebut juga sebagai ruam susu pada bayi, atau bintik-bintik putih kemerahan pada kulit yang biasa muncul di area wajah,

Namun dalam dunia medis, ruam susu pada bayi ternyata bukan terjadi karena bayi menyusu atau akibat sisa ASI yang mengering dan tidak dibersihkan loh Moms! Kondisi bruntusan yang terjadi pada wajah bayi ini merupakan kantung protein atau keratin yang menumpuk pada permukaan kulit. Meskipun begitu, Moms tidak perlu kawatir karena kondisi ini tidak membahayakan.

Biasanya, ruam susu pada wajah bayi bisa terjadi karena beberapa hal. Misalnya, karena kulit bayi yang belum berkembang sempurna, sehingga terjadi adanya penumpukan keratin. Atau, biasanya bruntusan pada bayi juga bisa dialami oleh bayi dengan orangtua yang memiliki riwayat alergi. Bisa juga karena bayi mendapatkan ASI setelah sang ibu mengonsumsi makanan bersifat alergen, seperti telur atau ayam.

Ruam susu pada bayi juga dapat terjadi akibat polusi udara, terkena panas dan debu, atau kuman dan bakteri yang ada pada rumah. Lalu, bagaimana cara untuk mengatasi ruam susu atau bruntusan pada wajah bayi? Yuk, simak ulasan berikut ini Moms!

Jangan Mandikan Bayi dengan Berlebihan

Meskipun mandi menjadi hal yang penting untuk menjaga kebersihan kulit bayi, hindari untuk memandikan bayi secara berlebihan ya Moms. Usahakan juga untuk tidak memandikan bayi dengan air hangat secara berlebihan agar kulit bayi tidak lebih kering dan gatal. Anda dapat membatasi waktu mandi bayi sekitar 5-10 menit saja.

Gunakan Produk Bayi yang Lembut

Anda juga perlu memperhatikan penggunaan produk bayi. Pastikan untuk memilih produk sabun dan pembersih bayi yang khusus dan juga lembut. Anda juga dapat memberikan pelembap yang lembut ke bagian pipi dan badan bayi agar tetap lembap dan tidak kering.


Perhatikan Kebersihan Pakaian dan Tempat Tidur

Agar bruntusan pada bayi tidak bertambah parah, Anda perlu memperhatikan kebersihan dari pakaian serta perlengkapan tidur si kecil. Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa kulit bayi tetap bersih dan terhindar dari bakteri yang dapat menempel di pakaian, sarung bantal, selimut, dan sebagainya. Pilih pakaian katun yang sedikit longgar agar dapat menyerap keringat dan sirkulasi udara selalu lancar.

Pastikan Bayi Berada di Ruangan yang Sejuk

Bruntusan atau ruam susu pada bayi juga dapat dipicu oleh kondisi ruangan yang panas. Oleh karena itu, Moms perlu pastikan bahwa bayi berada di ruangan yang sejuk. Namun, tidak perlu terlalu dingin juga ya Moms, karena ruangan yang terlalu dingin juga dapat membuat kulit bayi semakin kering.

Tidak Perlu Diberi Bedak

Jika bayi Anda mengalami bruntusan atau ruam susu, pastikan untuk tidak memberikan bedak pada bagian tersebut. Pemberian bedak pada kulit yang mengalami ruam susu akan menyumbat pori-pori kulit bayi Anda.

Itulah beberapa cara yang dapat Moms lakukan untuk mengatasi ruam susu atau bruntusan pada wajah bayi Anda. Perlu diingat kembali bahwa kondisi ini adalah hal yang normal dan cenderung dapat hilang dengan sendirinya, sehingga Moms tidak memerlukan perawatan khusus. Moms bisa menerapkan cara-cara tersebut untuk mengatasi bruntusan yang terjadi pada si kecil. Jika bruntusan tidak kunjung sembuh, jangan lupa untuk berkonsultasi dengan dokter spesialis ya Moms! (FIY)

 

 

Bagikan Artikel ini:

Bestmom.id

Bestmom.id merupakan portal media online yang menyajikan informasi parenting, meliputi kehamilan, kelahiran, bayi & balita, keluarga dan kesuburan

Nata Connexindo

Nata Connexindo adalah Konsultan & Partner Digital Marketing dengan paket digital lengkap. NATA menjadi solusi untuk kebutuhan digital berbagai bisnis

Newsletter

Hubungi kami sekarang juga dan dapatkan informasi terupdate dan terhits seputar parenting!

Babysitter logo