Latih Perkembangan Mata Anak Melalui Cara Ini!

image

Bestmom.id, Tangerang – Sebenarnya penglihatan anak sudah mulai terbentuk sejak hari pertama ia dilahirkan. Meskipun belum bisa melihat normal dengan jelas, penglihatannya akan berkembang seiring dengan betambahnya usia anak.

Nah, untuk melatih proses penglihatannya dapat berjalan dengan baik, Anda perlu memberikan pelatihan sosial kepada anak agar perkembangan matanya bisa berjalan dengan maksimal. Bagaimana cara melakukannya? Simak ulasan di bawah ini.

Usahakan melakukan kontak mata saat berbicara

Usahakan ketika berbicara dengan anak, tatap matanya secara lansung meskipun ia masih kecil. hal ini akan membatu mata anak untuk fokus, percaya diri, dan lebih komunikatif terhadap lingkungan sekitar.

Ajak ia untuk membaca buku bergambar

Buku bergambar adalah media yang baik untuk melatih perkembangan mata anak. Jadinya visualisasi anak bisa lebih kaya dengan melihat cerita bergambar. Ada banyak hal baru yang bisa anak explore. Pembelajaran melalui buku bergambar juga membantu anak meluaskan pemahamannya mengenai banyak warna, gambar, dan lainnya.

Ajak anak untuk melukis

Tidak hanya melihat dengan mengajak anak melukis bersama, Moms dapat membantu mengembangkan imajinasi anak yang dimulai dari mata. Biasanya, anak mulai melukis dari apa yang dilihatnya, tetapi kerap apa yang dilukis tidak persis sama seperti apa yang dilihat anak. Di sinilah anak mengembangkan kemampuan imajinasi dan visualisasinya. Sejatinya, aktivitas ini akan merangsang perkembangan mata anak untuk menilai dan memvisualisasikan memori secara lebih baik dan maksimal.

Beri ia lego

Permainan Lego juga dinilai sebagai bentuk permainan yang positif dalam mengembangkan dan melatih mata anak supaya bisa bekerja lebih maksimal. Dalam permainan Lego, ada bentuk dan warna, kemudian membangun sesuatu dari kepingan Lego yang berbeda tersebut. Bentuk permainan Lego ini dapat membantu anak untuk mengamati, mencerna, serta mewujudkan bentuk sesuai dengan apa yang diinginkannya. Jadi, ada kerja kognitif juga di sana.

Memberikan stimulasi yang dimulai sejak usia 6 bulan sangat penting. Dengan begitu, orangtua dapat mengidentifikasi bila ada tanda-tanda keterampilan penglihatan yang membutuhkan perhatian dan masalah penglihatan pun dapat segera didiagnosis pada tahap awal perkembangan anak sebelum masalah tersebut mengganggu perkembangan total atau kemampuan belajar anak.

Bagikan Artikel ini:

Bestmom.id

Bestmom.id merupakan portal media online yang menyajikan informasi parenting, meliputi kehamilan, kelahiran, bayi & balita, keluarga dan kesuburan

Nata Connexindo

Nata Connexindo adalah Konsultan & Partner Digital Marketing dengan paket digital lengkap. NATA menjadi solusi untuk kebutuhan digital berbagai bisnis

Newsletter

Hubungi kami sekarang juga dan dapatkan informasi terupdate dan terhits seputar parenting!

Babysitter logo