Bestmom.id, Tangerang
– Kesehatan buah hati di dalam kandungan tentu menjadi perhatian utama saat
dalam masa kehamilan. Jangan sampai anak di dalam kandungan gugur dan
menghancurkan impian Anda.
Keguguran dapat disebabkan oleh berbagai macam hal. Namun,
jangan mudah percaya ya Mom, karena banyak mitos-mitos yang tidak didasari oleh
fakta. Berikut beberapa mitos dan fakta seputar penyebab gugurnya kandungan.
1. Nanas
Terdapat mitos yang mengatakan bahwa mengkonsumsi nanas,
baik dalam bentuk buah segar ataupun diolah menjadi jus dapat menyebabkan
keguguran. Faktanya, belum ada hasil penelitian yang menunjukkan bahwa
kandungan dalam buah nanas dapat menyebabkan keguguran. Meski nanas memiliki
kandungan bromelin yang dapat melunakkan daging, namun jumlah kandungan di
dalam buah nanas sangat kecil sehingga tidak akan membahayakan. Sebaiknya batasi
konsumsi nanas selama masa kehamilan ya Mom.
2. Tambalan Gigi
Tambalan gigi dapat menyebabkan keguguran dan oleh karena
itu harus dikeluarkan adalah mitos yang harus dicek faktanya. Permasalahan
bukan terletak di tambalan gigi, melainkan kandungan logam berat merkuri dari
tambalan gigi yang bersifat karsinogenik atau penyebab kanker. Perlu diingat
bahwa saat ini penambalan gigi sudah tidak lagi menggunakan bahan yang
mengandung merkuri, sehingga aman ya Mom.
Jika Anda perlu ke dokter gigi, maka minta untuk tidak
melakukan sinar-X maupun obat-obatan yang mengandung adrenalin. Hal ini
dikarenakan adrenalin dapat mempengaruhi pembuluh darah dan mengurahi suplai
kebutuhan janin di dalam perut Anda.
3. Mengolah Makanan dengan Microwave
Sering menggunakan microwave untuk mengolah makanan dapat
menyebabkan keguguran. Hal ini merupakan mitos yang berkembang. Namun, belum
ada pembuktian terhadap asumsi ini. Tidak ada fakta maupun penelitan yang
membuktikan frekuensi penggunaan microwave dapat menyebabkan keguguran. Ketakutan
yang tidak berdasar ini berasal dari isu yang mengatakan bahwa radiasi yang
dihasilkan oleh microwave dapat menyebabkan masalah pada perkembangan janin.
4. Naik Pesawat Terbang
Faktanya, naik pesawat terbang tidak akan menyebabkan
masalah kehamilan yang mengakibatkan keguguran. Tekanan udara yang ada di dalam
kabin pesawat aman bagi janin. Perlu diingat bahwa hal yang membahayakan saat
bepergian dengan pesawat terbang saat hamil adalah kemungkinan proses
persalinan yang dapat terjadi saat sudah mendekati sembilan bulan usia
kehamilan. Selain itu, ibu hamil tidak disarankan untuk duduk secara terus
menerus selama lebih dari empat jam dan penggunaan stoking yang dapat memicu
terjadinya trombosis atau penggumpalan darah di kaki.
>>>Baca Juga: Masalah Ibu Hamil di Kantor
5. Berhubungan Seks
Janin di dalam perut yang terguncang dalam kantung amnion
selama hubungan seks dan orgasme yang dialami tidak akan menyebabkan keguguran
pada kehamilan. Sebaliknya, berhubungan seks pada masa kehamilan dapat
menurunkan risiko preeklampsia serta kehamilan lewat bulan. Lakukan hubungan
seks secara teratur pada trimester ke tiga. Tidak hanya itu, rangsangan
aktivitas jantung janin juga akan dipicu oleh kontraksi otot yang terjadi saat
orgasme.
6. Olahraga
Larangan olahraga terhadap ibu hamil sebenarya tidak
berdasar. Faktanya, olahraga ringan seperti berenang, yoga, senam, dan jalan
kaki secara teratur baik untuk menjaga kesehatan serta kebugaran. Agar janin
selalu aman, jangan lakukan jenis olahraga berat seperti jogging. Perlu diingat
bahwa olahraga dapat terus dilakukan dengan porsi yang cukup selama tidak ada
riwayat keguguran, diagnosa mulut rahim yang lemah, atau rasa mulas di bagian
bawah perut ya Mom.
7. Meminum Kopi
Meminum kopi tidak akan menyebabkan keguguran. Kelainan
akibat kebanyakan minum kopi pada masa kehamilan adalah bayi dengan berat lahir
yang rendah. Konsumsi kafein sebanyak 600mg/hari masih dianggap sebagai batasan
yang aman. Sehingga, ibu hamil masih dapat mengkonsumsi kopi hingga enam
cangkir sehari.
8. Ultrasonografi (USG)
Memeriksa kandungan melalui USG tidak akan meningkatkan
risiko keguguran dan masih tergolong aman. Isu keguguran yang disebabkan oleh
pemeriksaan USG dipicu oleh laporan mengenai pemeriksaan USG yang dilakukan ibu
hamil karena kandungannya berisiko. Hanya saja, risiko ini tidak disebabkan
oleh USG.
9. Menggunakan Komputer
Mitos lain yang berkembang adalah penggunaan komputer dapat
menyebabkan keguguran. Faktanya, komputer memiliki radiasi yang sangat kecil
sehingga penggunaan komputer secara rutin selama satu hari penuh tidak akan
memicu keguguran.
10. Sauna
Panas yang terdapat di sauna maupun pemandian air panas
tidak akan menyebabkan keguguran. Hanya saja, batasi lama mandi selama sepuluh
menit maksimal dan atur suhu agar tidak melebihi suhu tubuh. Hal ini dilakukan
agar ibu hamil tidak mengalami dehidrasi yang dapat mengganggu kesehatan
kehamilan. (RT)