Bayi Anda Menangis saat BAB? Mungkin Ini Penyebabnya

image

Bestmom.id, Tangerang – Ketika bayi buang air besar, tidak jarang ia menangis kencang. Ketika hal itu terjadi, Anda tidak perlu panik dan khawatir. Dalam beberapa kasus, hal ini wajar terjadi dan belum tentu merupakan masalah yang cukup serius bagi kesehatan si kecil.

Buang air besar merupakan hal yang baru bagi bayi, sehingga reaksi tersebut menjadi wajar terjadi dan bukan karena fesesnya yang keras atau kesakitan. Ada beberapa kemungkinan yang dapat terjadi yang menyebabkan bayi menangis ketika buang air besar, di antaranya:

Fungsi tubuh belum sempurna

Seperti yang sudah dikatakan sebelumnya, buang air besar merupakan tindakan yang baru bagi bayi, hal tersebut sejalan dengan fungsi tubuhnya yang belum sempurna. Buang air besar merupakan hal yang sulit bagi bayi karena mereka membuang kotorannya dengan berbaring, sementara buang air besar memerlukan tekanan yang lebih banyak agar kotorannya bisa keluar.

Bayi memiliki refleks terhadap buang kotoran yang tidak terkontrol, dan otot-otot anusnya masih belum rileks di waktu yang tepat, sehingga bayi perlu mendorong keras dengan diafragma otot perut, sehingga bayi menangis saat buang air besar.

Sembelit

Selain sedang berusaha mengeluarkan kotoran, bayi menangis ketika buang air besar juga dapat disebabkan karena sembelit. Jika kotoran bayi Anda lebih kering atau berkerikil, hal tersebut merupakan tanda bahwa bayi Anda menderita sembelit, sehingga bayi kesusahan untuk buang air besar dan menimbulkan rasa sakit.

Sebagai solusinya, Anda bisa menambahkan jumlah asupan air yang bayi konsumsi dan bisa menambahkan gula ke dalam susu formula untuk melunakkan kotorannya. Jika si kecil berusia lebih dari 4 bulan, Anda bisa memberinya jus buah segar, dan jika si kecil sudah bisa mengonsumsi makanan padat, Anda bisa tambahkan bayam, buah pir, dan berbagai makanan dengan serat tinggi lainnya.

Namun, jika sembelit tidak kunjung selesai meskipun sudah diberi makanan yang berserat tinggi, Anda bisa menghubungi dokter anak untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Gassiness

Penyebab lainnya yaitu gassiness atau sakit gas. Gassiness pada bayi umumnya terjadi karena bayi tidak mampu mencerna beberapa nutrisi dari ASI, khususnya ketika ibu memiliki kelebihan pasokan susu.

Gassiness menimbulkan rasa sakit pada bayi, untuk mengatasinya, bayi perlu sendawa setelah minum susu. Anda bisa melakukannya dengan memijat perut bayi untuk mengeluarkan udara yang berada di dalam perut. Tidak hanya itu, Anda juga bisa memberinya air adas manis, air ini merupakan obat yang dapat mengurangi gas pada bayi.

Baca juga: Jangan Panik, Ketahui 5 Cara Efektif Menenangkan Bayi yang Menangis!

Perlu diperhatikan ya Moms, dalam beberapa kasus, bayi yang menangis ketika buang air besar seringkali disebabkan karena mereka masih belajar untuk mengejan ketika buang air besar, bukan karena bayi merasa kesakitan. Jadi Anda tidak perlu khawatir lagi, Moms.  (DRZ)

Bagikan Artikel ini:

Bestmom.id

Bestmom.id merupakan portal media online yang menyajikan informasi parenting, meliputi kehamilan, kelahiran, bayi & balita, keluarga dan kesuburan

Nata Connexindo

Nata Connexindo adalah Konsultan & Partner Digital Marketing dengan paket digital lengkap. NATA menjadi solusi untuk kebutuhan digital berbagai bisnis

Newsletter

Hubungi kami sekarang juga dan dapatkan informasi terupdate dan terhits seputar parenting!

Babysitter logo