Bestmom.id, Tangerang - Keguguran menjadi hal yang paling ditakutkan oleh setiap orang tua, khususnya bagi ibu yang mengandung. Apalagi jika keguguran tersebut bisa menyebabkan terjadinya komplikasi tertentu yang bisa membahayakan nyawa sang ibu. Mom pernah dengar apa itu abortus inkomplit?

Abortus Inkomplit disebut juga keguguran yang tidak selesai, karena tidak semua janin keluar. Masih ada sisa-sisa jaringan kehamilan yang tertinggal di dalam. Kondisi ini bisa terjadi jika usia kehamilan di bawah 20 minggu. Jika terjadi abortus inkomplit, dokter akan melakukan pemeriksaan panggul dan USG untuk mengetahui seberapa banyak sisa jaringan yang masih tertinggal di dalam rahim. Gejala yang ditimbulkan pasien abortus inkomlit akan merasakan sakit perut serta pendarahan yang parah.

Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk menangani ibu hamil yang mengalami abortus inkomlit, diantaranya:

1. Prosedur operasi yang disebut dilasi dan kuretase (D&C)
2. Mengonsumsi obat misoprostol (cytotec)
3. Menunggu tubuh mengeluarkan sisa-sisa jaringannya secara alami

Jangan khawatir, meski pernah mengalami abortus inkomplit, Mom masih tetap bisa hamil dengan normal dan sehat. Pada perempuan yang sudah mengakami keguguran secara berulang, umumnya dokter akan meminta anda melakukan tes lanjutan untuk memastikan penyebab keguguran.

Nah itulah beberapa informasi penting mengenai abortus inkomplit. Abortus inkomplit hanya satu dari sekian banyaknya jenis-jenis keguguran yang dapat terjadi. Jangan pernah putus asa dan harus tetap semangat ketika anda mengalaminya. (AN)