Bestmom.id, Tangerang - Indonesia merupakan negara yang masih kental dengan unsur budaya, jadi tak heran jika masih banyak sekali mitos yang beredar dan masih dipercayai oleh sebagian orang. Salah satunya adalah mitos tentang pil KB, apakah Anda pernah mendengarnya? Mitos yang beredar tentang pil KB yang bisa membuat gemuk, wajah menjadi jerawatan, hingga bisa mempengaruhi masa kesuburan. Namun apakah hal tesebut sudah pasti benar? Mari kita bahas berikut ini.

1. Pil KB bisa bikin gemuk, mitos atau fakta ya? Beberapa wanita memang akan mengalami sedikit kenaikan berat badan saat mulai mengkonsumsinya, namun, tidak ada penelitian yang membuktikan bahwa pil KB yang bisa membuat berat badan terus bertambah. Bila Mom khawatir mengenai bertambahnya berat badan, konsultasikanlah dengan dokter Anda lebih baik mengkonsumsi pil KB yang berjenis apa. Karena pil KB memiliki dua jenis yaitu pil KB kombinasi (mengandung estrogen dan progestin) dan pil progestin (mengandung hormon progesteron saja). Ada baiknya Anda memilih pil kombinasi yang mengandung jenis progestreron saja karena mengandung antimineral, sehingga berfungsi untuk mencegah penumpukan air dan garam dalam tubuh, sehingga dapat menjaga berat badan menjadi stabil.
2. Pil KB bisa membuat haid menjadi tidak teratur, ini adalah mitos justru dengan mengkonsumsi pil KB membuat siklus menstruasi menjadi lebih teratur. Hal ini sangat membantu wanita yang memiliki siklus haid terlalu jarang atau terlalu cepat menjadi normal kembali. Serta dapat membuat meminimalkan gejala PMS dan mengurangi nyeri haid.
3. Pil KB bisa membuat subur, ini adalah salah satu mitos pil KB yang mungkin sering Anda dengar. Sebenarnya tidak ada hubungan antara minum pil kontrasepsi ini dengan kesuburan. Setelah berhenti minum, kesuburan bisa segera kembali dan Anda tetap bisa hamil. Inilah mengapa penting untuk minum pil KB dengan jadwal yang teratur. Beberapa wanita mungkin mengalami kesulitan untuk hamil setelah berhenti pil KB. Hal ini biasanya terjadi pada wanita yang memiliki siklus menstruasi yang tidak teratur sebelum mulai konsumsi pil ini.

Sebenarnya penurunan kesuburan lebih sering disebabkan oleh faktor alami. Misalnya, sering kali wanita yang menggunakan pil KB menunda kehamilan sampai usia akhir 30-an, saat kesuburan akan berkurang secara alami.Itulah beberapa mitos yang dipercayai oleh sebagian orang tentang pil KB, sebelum Anda menelannya mentah-mentah lebih baik cari kebenarannya terlebih dahulu agar tidak salah info. (AN)